untuk Menyelesaikan masalah hukum

untuk Menyelesaikan masalah hukum . Kita Harus memahami hukum . Untuk memahami hukum kita  tak mungkin melepaskan apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan di lapangan

Terus terang kami kurang memahami hukum namun di lapangan minimal kita harus paham .. 

Dago elos  : apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

kampung Cirapuhan : apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

rw 01 apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

rw 02 apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

eigendome verponding apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Masyarakat dago elos adat apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Pemerintah apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Oknum aparatur apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Lapangan bola apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

eks Pasar inpress apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Terminal Dago apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

tergugat  apa , siapa , dimana , bagaimana , kapan 

Nah dari sekian uraian di sidang itu dan kondisi saat ini banyak yang tidak sinkron dengan yang ada di lapangan . Ini disebut apa namanya ?  misal nya Sepihak dengan BU Raminten demo Anti Hak barat Eiegendome verponding namun dalam sidang Bu raminten mencoba menggunakan alas hak barat ...

dalam sidang Yayasan ema alias Ny nini karim ada kesepakatan tahun 1967  namun dalam laporan pemkot  Bandung Tahun 1973 ( dan bertolak belakang isi nya ) ... 

dan banyak lagi